Anda harus benar-benar mulai waspada karena Anda terdeteksi asam urat pada usia yang tergolong muda, 20-an. Kadar asam urat normal untuk pria adalah di kisaran 3,5 - 7 mg/dl, oleh karena itu kadar asam urat Anda memang tergolong tinggi untuk usia Anda. Dan kecenderungannya, setelah terdeteksi asam urat tinggi, jarang sekali pasien bisa mengalami penurunan kadar asam urat, dan seringkali kadarnya malah makin meninggi. Akibatnya, encok atau gout akan menghantui Anda.
Walau begitu kami salut karena Anda telah memiliki kesadaran untuk menata kadar asam urat dalam darah. Memang banyak sekali pantangan yang harus dituruti oleh orang dengan asam urat tinggi. Karena asam urat adalah merupakan produk sampingan dari metabolisme protein, maka sudah pasti yang harus dibatasi adalah jenis-jenis makanan yang merupakan sumber protein. Ikan dan ayam tanpa kulit masih bisa Anda nikmati dalam batas wajar, tetapi daging merah, jeroan, serta seafood amat disarankan untuk dihindari karena memiliki kadar purin tinggi. Kalaupun Anda kepingin, jumlahnya harus sedikit sekali, untuk mencegah lonjakan kadar asam urat Anda.
Beberapa jenis sayuran yang mengandung purin seperti bayam, kangkung, melinjo, dan berbagai jenis kacang-kacangan baik kacang panjang maupun kacang tanah, kacang mede dan kedelai wajib Anda hindari. Namun dalam batas normal, Anda masih bisa menikmati tahu dan tempe. Yang juga perlu Anda hindari adalah masakan yang bersantan.Minuman bersoda dan alkohol juga pantang bagi Anda. Buah yang mengandung kadar alkohol tinggi seperti nangka dan durian juga sebaiknya tidak Anda sentuh.
Mengurangi kadar asam urat dalam darah, salah satunya adalah dengan obat, namun obat ini hanya bisa didapat melalui resep dokter. Oleh karena itu, bawalah hasil medical check up Anda ke dokter untuk mendiskusikan kemungkinan tindakan pengobatan yang harus diambil.
Memang kesannya seperti menyiksa sekali, tapi jika Anda jalani dengan penuh kesadaran dan sukacita, Anda akan merasa lebih tenang, karena dengan menuruti pantangan-pantangan ini, Anda bisa menurunkan kadar asam urat dalam darah, dan mengurangi resiko Anda terkena berbagai gangguan sendi yang menyakitkan di kemudian hari. Dan jangan lupa untuk memeriksakan kadar asam urat Anda secara berkala untuk memantau perkembangan kesehatan Anda.
Walau begitu kami salut karena Anda telah memiliki kesadaran untuk menata kadar asam urat dalam darah. Memang banyak sekali pantangan yang harus dituruti oleh orang dengan asam urat tinggi. Karena asam urat adalah merupakan produk sampingan dari metabolisme protein, maka sudah pasti yang harus dibatasi adalah jenis-jenis makanan yang merupakan sumber protein. Ikan dan ayam tanpa kulit masih bisa Anda nikmati dalam batas wajar, tetapi daging merah, jeroan, serta seafood amat disarankan untuk dihindari karena memiliki kadar purin tinggi. Kalaupun Anda kepingin, jumlahnya harus sedikit sekali, untuk mencegah lonjakan kadar asam urat Anda.
Beberapa jenis sayuran yang mengandung purin seperti bayam, kangkung, melinjo, dan berbagai jenis kacang-kacangan baik kacang panjang maupun kacang tanah, kacang mede dan kedelai wajib Anda hindari. Namun dalam batas normal, Anda masih bisa menikmati tahu dan tempe. Yang juga perlu Anda hindari adalah masakan yang bersantan.Minuman bersoda dan alkohol juga pantang bagi Anda. Buah yang mengandung kadar alkohol tinggi seperti nangka dan durian juga sebaiknya tidak Anda sentuh.
Mengurangi kadar asam urat dalam darah, salah satunya adalah dengan obat, namun obat ini hanya bisa didapat melalui resep dokter. Oleh karena itu, bawalah hasil medical check up Anda ke dokter untuk mendiskusikan kemungkinan tindakan pengobatan yang harus diambil.
Memang kesannya seperti menyiksa sekali, tapi jika Anda jalani dengan penuh kesadaran dan sukacita, Anda akan merasa lebih tenang, karena dengan menuruti pantangan-pantangan ini, Anda bisa menurunkan kadar asam urat dalam darah, dan mengurangi resiko Anda terkena berbagai gangguan sendi yang menyakitkan di kemudian hari. Dan jangan lupa untuk memeriksakan kadar asam urat Anda secara berkala untuk memantau perkembangan kesehatan Anda.
0 komentar:
Posting Komentar