Ternyata

On Selasa, 04 Oktober 2011 0 komentar


ternyata hati ini mati hari ini
bersama jiwa yang telah mati berkali-kali
untuk kamu yang ingin aku mengerti

ternyata hati ini mati hari ini
bersama kelat realiti yang aku dipaksa teguk
tentang kamu, kerna aku hanya perindu bulan, aku si pungguk

ternyata hati ini mati hari ini
bersama suara hati yang ingin aku bisik
tentang kita, tentang selama-lamanya

ternyata hati ini mati hari ini
setelah ku tahu angin itu tidak menipu
ingin skali aku doakan bahagia
namun tidak terdaya
percayalah, aku ingin sekali kamu gembira
tapi dihari hati ini mati, aku tidak mampu.

0 komentar:

Posting Komentar