1. KETULUSAN
(Mazmur
11:7, 97:11, 119:80, Amsal 10:29, 11:3, 14:32)
Ketulusan
menempati peringkat pertama sebagai sifat yang paling disukai oleh semua orang.
Ketulusan membuat orang lain merasa aman dan dihargai karena yakin tidak akan
dibodohi atau dibohongi. Orang Kristen yang tulus selalu mengatakan kebenaran,
tidak suka mengada-ada, pura-pura, mencari-cari alasan atau memutarbalikkan fakta.
Prinsipnya "Ya diatas Ya dan Tidak diatas Tidak" (Matius 5:37). Tentu
akan lebih ideal bila ketulusan yang selembut merpati itu diimbangi dengan
kecerdikan seekor ular (Matius 10:16). Dengan begitu, ketulusan tidak menjadi
keluguan yang bisa merugikan diri sendiri.
2. KERENDAHAN HATI
(Mazmur
22:26, 25:9, 34:2, 37:11, 149:4, Amsal 3:34, 11:2, 15:33, 16:19, 18:12, 22:4)
dengan
rendah diri yang merupakan kelemahan, kerendah hatian justru mengungkapkan
kekuatan. Hanya orang yang kuat jiwanya yang bisa bersikap rendah hati. Ia
seperti padi yang semakin berisi semakin menunduk. Orang Kristen yang rendah
hati bisa mengakui dan menghargai keunggulan orang lain. Ia bisa membuat orang
yang diatasnya merasa oke dan membuat orang yang di bawahnya tidak merasa
minder.
3. KESETIAAN
(Mazmur
85:10-11, 145:18, Amsal 16:6, 19:22, Mikha 6:8, Zakharia 7:9, Galatia 5:22, 1
Timotius 6:11, 2 Timotius 2:22)
Kesetiaan
sudah menjadi barang langka dan sangat tinggi harganya. Orang Kristen yang
setia selalu bisa dipercaya dan diandalkan. Dia selalu menepati janji, punya
komitmen yang kuat, rela berkorban dan tidak suka berkhianat.
4. BERSIKAP
POSITIF
(1 Petrus
1:3)
Orang
Kristen yang bersikap positif selalu berusaha melihat segala sesuatu dari
kacamata positif, bahkan dalam situasi yang buruk sekalipun. Dia lebih suka
membicarakan kebaikan daripada keburukan orang lain, lebih suka bicara mengenai
harapan daripada keputusasaan, lebih suka mencari solusi daripada frustasi,
lebih suka memuji daripada mengecam, dsb.
5. KECERIAAN
(Matius
5:12, Yohanes 15:11, 16:20, 24, Kisah Para Rasul 2:26, 28, Roma 12:12, 15,
14:17, 15:13, 32, 2 Korintus 2:3, Filipi 1:18)
Karena
tidak semua orang dikaruniai temperamen ceria, maka keceriaan tidak harus
diartikan ekspresi wajah dan tubuh tapi sikap hati. Orang Kristen yang ceria
adalah orang yang bisa menikmati hidup, tidak suka mengeluh dan selalu berusaha
meraih kegembiraan. Dia bisa mentertawakan situasi, orang lain, juga dirinya sendiri.
Dia punya potensi untuk menghibur dan mendorong semangat orang lain.
6. BERTANGGUNG JAWAB
(Bilangan
4:16, Ibrani 13:7)
Orang
Kristen yang bertanggung jawab akan melaksanakan kewajibannya dengan
sungguh-sungguh. Kalau melakukan kesalahan, dia berani mengakuinya. Ketika
mengalami kegagalan, dia tidak akan mencari kambing hitam untuk disalahkan.
Bahkan kalau dia merasa kecewa dan sakit hati, dia tidak akan menyalahkan
siapapun. Dia menyadari bahwa dirinya sendirilah yang bertanggung jawab atas
apapun yang dialami dan dirasakannya.
7. PERCAYA DIRI
(2
Korintus 1:24, Filipi 1:27, Kolose 1:23, 2:7, Ibrani 3:14, Ibrani 4:14)
Rasa
percaya diri memungkinkan seseorang menerima dirinya sebagaimana adanya,
menghargai dirinya dan menghargai orang lain. Orang Kristen yang percaya diri
mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan dan situasi yangbaru. Dia tahu apa yang
harus dilakukannya dan melakukannya dengan baik.
8.
KEBESARAN JIWA
(Yesaya 60:5, Roma 3:25, 1
Korintus 13:4,7, 2 Korintus 1:6, Kolose 3:12)
Kebesaran jiwa dapat dilihat dr
kemampuan seseorang memaafkan oranglain. Orang Kristen yang berjiwa besar tidak
membiarkan dirinya dikuasai oleh rasa benci dan permusuhan. Ketika menghadapi
masa-masa sukar dia, tetap tegar, tidak membiarkan dirinya hanyut dalam
kesedihan dan keputusasaan.
9. EASY
GOING
(Matius 10:26, 28, 31, Matius
14:27, Markus 5:36, Yohanes 14:1, 27)
Orang Kristen yang easy going
menganggap hidup ini ringan. Dia tidak suka membesar-besarkan masalah kecil.
Bahkan berusaha mengecilkan masalah-masalah besar. Dia tidak suka mengungkit
masa lalu dan tidak mau khawatir dengan masa depan. Dia tidak mau pusing dan
stress dengan masalah-masalah yang berada di luar kontrolnya. Karena dia
percaya dan memiliki iman yang teguh kepada Yesus Kristus yang sanggup menolongnya
mengatasi segala persoalan hidup.
10.
EMPATI
(Matius 7:12, 22:39, Lukas 6:31,
Roma 13:9, Galatia 5:14, Yakobus 2:8)
Empati adalah sifat yang sangat
mengagumkan. Orang Kristen yang berempati bukan saja pendengar yang baik tapi
juga bisa menempatkan diri pada posisi orang lain. Ketika terjadi konflik dia
selalu mencari jalan keluar terbaik bagi kedua belah pihak, tidak suka
memaksakan pendapat dan kehendaknya sendiri. Dia selalu berusaha memahami dan
mengerti orang lain.
With a wonderfull love from HEAVEN! (lyn-06072011)